Overthinking atau berpikir berlebihan mengenai suatu pikiran atau hal tertentu, di mana Anda merenungkan atau mengkhawatirkan suatu hal secara terus-menerus. Hal ini menyebabkan seseorang terjebak dalam pemikiran yang berputar-putar tanpa henti dan cenderung membuat sang pemikir menjadi lebih frustrasi.
Overthinking memicu kekhawatiran berlebih sehingga membuat seseorang kesulitan dalam mengambil keputusan dan terjebak dalam rasa frustrasi dan bingung. Pada akhirnya, overthinking bisa menurunkan kualitas tidur, mengganggu fokus serta berdampak negatif pada kesehatan mental secara keseluruhan.
Tipe-Tipe Overthinking (Berpikir Berlebihan)
Overthinking terutama disebabkan oleh distorsi kognitif. Karena otak selalu memproses banyak informasi, terkadang otak mencari jalan pintas untuk mengurangi beban mental kita. Distorsi kognitif adalah pola pikir yang bias atau terdistorsi dalam memproses informasi. Adanya suatu filter internal sering menyebabkan perasaan kecemasan dan pemikiran negatif tentang diri sendiri.
Tipe-tipe overthinking bisa dilihat di bawah ini, yaitu:
Pemikiran hitam-putih
Pola pikir ini adalah salah satu jenis overthinking akibat distorsi kognitif yang hanya melihat suatu hal dalam hitam dan putih. Pola pikir ini cenderung menyebabkan seseorang memandang segala sesuatu dalam satu sisi.
Karena hanya memikirkan sisi baik atau buruk saja, Anda mungkin hanya melihat suatu hal sebagai berhasil atau gagal, tidak ada jalan tengah. Ketika Anda memikirkan satu hal terus-menerus dan merasa bahwa hal tersebut merupakan kegagalan, maka akan menyebabkan tekanan yang tidak perlu serta kekecewaan besar saat sesuatu tidak memenuhi standar yang tinggi.
Pola pikir bencana
Pola pikir bencana adalah salah satu jenis distorsi negatif yang menyebabkan seseorang berpikiran berlebihan dan terjebak dalam pemikiran skenario terburuk yang tidak realistis.
Pola pikir ini menyebabkan kekhawatiran berkelanjutan terkait kemungkinan buruk yang sebenarnya belum terjadi. Contohnya, ketika Anda merasa Anda tidak berhasil dalam wawancara pekerjaan, Anda langsung overthinking bahwa Anda tidak akan pernah mendapat pekerjaan. Contoh lain adalah khawatir berlebihan bahwa Anda akan mengalami kanker kuliat ketika melihat suatu benjolan pada kulit.
Generalisasi berlebihan
Salah satu tipe overthinking adalah generalisasi berlebihan. Seseorang yang menggerenalisasi berlebihan cenderung membuat asumsi umum yang luas berdasarkan pengalaman yang pernah dialami di masa lalu. Mereka lupa bahwa ada banyak jalan yang bisa terjadi di masa depan dan berasumsi bahwa suatu hal "akan selalu" terjadi atau "tidak akan pernah" terjadi. Akibatnya, mereka memikirkan suatu kejadian di masa lalu dan mengkhawatirkan hal-hal yang mungkin tidak akan pernah terjadi.
Baca Juga: Tanda-Tanda Jika Anda Overthinking
Cara Berhenti Overthinking di Malam Hari
Saat Anda sudah berada di kamar dan bersiap untuk tidur, pikiran negatif bisa datang menghantui dan membuat Anda khawatir berlebihan. Overthinking kerap menimbulkan kecemasan, stres dan menyebabkan Anda sulit tidur. Karena sudah malam dan berada di kamar, mungkin sulit untuk menghilangkan pikiran-pikiran tersebut.
Untuk berhenti mengatasi kecenderungan berpikir berlebihan di malam hari Anda bisa melakukan hal-hal ini:
- Tuliskan pikiran-pikiran yang mengganggu sebelum tidur sehingga Anda dapat mengosongkan pikiran dari beban yang berlebihan
- Alihkan perhatian dengan memikirkan cerita atau hal-hal yang mungkin sepele namun tidak akan membebani pikiran Anda
- Menerima pikiran-pikiran tersebut dan menyadari bahwa akan ada hal yang terjadi di luar kuasa Anda
Baca Juga: Tips Mengatasi Overthinking dalam Hubungan Asmara
- Perhatikan bagaimana emosi dan respon fisik terhadap pikiran tersebut dan yakinkanlah diri Anda, "aku menerima diriku apa adanya"
- Mendengarkan musik yang menenangkan atau suara alam seperti suara hujan, suara ombak laut yang menciptakan lingkungan kondusif untuk tidur
Apabila Anda sering bergumul dengan pikiran-pikiran berlebihan yang menimbulkan kecemasan, stres dan depresi, maka sebaiknya cari bantuan profesional dari psikolog atau psikiater. Terapi adalah alat yang efektif untuk membantu Anda memahami dan mengelola berbagai masalah kesehatan mental.
Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Hanifa Rahma